Profil Keterampilan Motorik Status Gizi Dan Tingkat Stunting Desa Muara Siberut Kecamatan Siberut Selatan Kabupaten Kepulauan Mentawai
DOI:
https://doi.org/10.24036/ikeor.v2i4.91Keywords:
Ketrampilan motoik, status gizi, stuntingAbstract
Stunting adalah status gizi berdasarkan indeks PB/U atau TB/U dimana dan standar antropometrik untuk menilai status gizi anak, hasil pengukuran tersebut berada pada ambang batas (Z-Score) -2 SD sampai -3 SD (pendek). ) dan -3 SD (sangat pendek) yang mengakibatkan pertumbuhan menurun. Masalah stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang berhubungan dengan peningkatan risiko morbiditas, mortalitas, dan hambatan pertumbuhan yang bersifat motorik maupun mental.Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui status gizi dan keterampilan motorik pada anak balita di Desa Muara Kecamatan Siberut Selatan Kabupaten Kepulauan Mentawai. Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Penelitian dilaksanakan pada bulan maret-april 2023 di Puskesmas Muara siberut tepatnya di posyandu-posyandu yang berada di desa muara siberut. Populasi pada penelitian ini adalah balita yang berusia 25-59 bulan yang berjumlah 30 orang balita dengan menggunakan random sampling (sampling acak). pengumpulan data yang dilakukan menggunakan instrumen penelitian berupa Denver II dan pengukuran panjang badan/tinggi badan kepada balita dengan papan panjang badan. Pengolahan data dengan menggunakan teknik distribusi frekuensi atau teknik persentase P=f/nX100%. Hasil penelitian menunjukkan a) keterampilan motorik menunjukkan sebagian besar memiliki keterampilan motorik normal sebanyak 25 orang dengan persntase (83%). b) status gizi sebagian besar balita yang terkena gizi kurang sebanyak 16 orang dengan persentae sebesar (53%) c) tingkat stunting sebagian besar balita yang non stunting sebanyak 17 orang dengan persentase (57%) dan 13 balita yang stunting dengan persentase (43%).
Kata kunci: Ketrampilan motoik, status gizi, stunting