PENGARUH LATIHAN CIRCUIT TERHADAP KEMAMPUAN DRIBBLING PEMAIN SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) RAJAWALI KOTA PADANG
DOI:
https://doi.org/10.24036/ikeor.v3i4.624Abstract
Masalah yang dihadapi dalam studi ini adalah menggiring bola dan koordinasi antara penglihatan serta gerakan kaki belum selaras dan kurang terarah ketika menguasai bola. Tampak jelas bahwa sebagian besar pemain masih mengalami kesulitan dalam menjaga keseimbangan dan koordinasi gerakan kaki saat menggiring bola. Pemain cenderung melakukan kesalahan dribbling saat bermain baik pada sesi latihan maupun saat bertanding. Studi ini bertujuan untuk memahami dampak latihan circuit terhadap kemampuan dribbling pemain SSB Rajawali Kota Padang.
Studi ini menerapkan metode eksperimen tiruan dengan rancangan satu kelompok yang melibatkan pengukuran sebelum dan sesudah intervensi. Populasi penelitian ini adalah 103 pemain. Terdiri dari 20 wanita dan 83 pria. Dalam penelitian ini, metode pengambilan sampel purposive digunakan, sampel yang diambil adalah pemain sepak bola sekolah berusia 13 hingga 15 tahun yang berjenis kelamin laki-laki, dengan total 18 orang. Instrumen berupa tes dribbling Bobby Carlton. Metode analisis yang diterapkan adalah pengujian t dengan tingkat signifikansi α = 0,05.
Berdasarkan temuan dari penelitian, nilai t tabel 2,110 di bandingkan dengan nilai t hitung 3,338, untuk menunjukan pengaruh yang besar. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa peningkatan dribbling pemain sekolah sepak bola (SSB) Rajawali Kota Padang dipengaruhi oleh latihan circuit.

