Hubungan Core Stability Dengan Agility Pada Pemain Futsal Di SMA Pembangunan Laboratorium UNP
DOI:
https://doi.org/10.24036/ikeor.v2i3.57Keywords:
Core Stability, AgilityAbstract
Masalah dalam penelitian ini adalah core stability yang kurang diterapkan oleh pemain futsal sehingga agility masih kurang. Tidak terlatihnya core stability yang baik sehingga dapat memudahkan seorang pemain berisiko terhadap cidera. Tujuan dari penelitian ini adalah melihat hubungan core stability terhadap peningkatan agility pada pemain futsal di SMA Pembangunan Laboratorium UNP. Jenis penelitian adalah kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di Lapangan Futsal Salingka dilaksanakan pada bulan Januari 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah pemain futsal SMA Pembangunan Laboratorium UNP yang berjumlah 16 orang. Sampel berjumlah 16 orang. Teknik pengambilan sampel ini menggunakan teknik total sampling. Instrumen yang digunakan untuk tes core stability menggunakan Core Edurance Mc Gill dan untuk tes agility menggunakan illinois agility run test. Metode analisis yang digunakan adalah korelasi product moment. Hasil penelitian diketahui bahwa Terdapat hubungan antara core stability (X) pada variabel X1 dan X3 terhadap peningkatan agility (Y) sedangkan pada variabel X2 dan X4 tidak terdapatnya hubungan antara core stability (X) terhadap peningkatan agility (Y). Berdasarkan analisis korelasi pada variabel X1 terhadap Y menghasilkan koefisien korelasi sebesar thitung 1,862 > 1,745 ttabel. Analisis korelasi pada variabel X2terhadap Y menghasilkan koefisien korelasi sebesar thitung 1,589 < 1,745 ttabel. Analisis korelasi pada variabel X3 terhadap Y menghasilkan koefisien korelasi sebesar thitung 2,684 > 1,745 ttabel. Dan analisis korelasi pada variabel X4 terhadap Y menghasilkan koefisien korelasi sebesar thitung 0,598 < 1,745 ttabel.
Kata Kunci: Core Stability, Agility