Hubungan Core Stability Dengan Endurance Dan Balance Pada Pemain Gelora FC
Abstract
Dalam penelitian ini peneliti menemukan masalah dari pemain sepak bola Gelora FC yang dimana kurangnya daya tahan dan keseimbangan, dengan ditandai pada saat pemain melakukan latihan, uji tanding dan juga pada saat pertandingan resmi, seperti kurangnya latihan kondisi fisik yang diterapkan pada pemain Gelora FC. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan core stability dengan endurance dan balance pada pemain sepakbola club Gelora FC
Penelitian ini adalah penelitian korelasional. Pemain sepakbola club Gelora FC, total 30 orang, termasuk dalam populasi penelitian ini. Dalam penelitian ini, sampel yang diambil adalah 20 orang, menggunakan metode sampel purposive. Sebagai sasaran data, pengolahan datanya dilakukan dengan statistik. tes McGill’s Core Endurance digunakan untuk mengukur core stability, bleep test untuk mengukur daya tahan (endurance) dan star excursion balance tes untuk mengukur keseimbangan (balance).
Berdasrkan perhitungan hasil uji statistik melalui uji koefisien determinasi R2= 0,771. Dengan demikina koefisien kontribusi (K) = R2 X 100%, Maka 0,595 x 100% = 0,595. Hal ini berarti variabel core stability memilki hubungan sebesar 59,5 % pada pemain sepakbola club Gelora FC. Hasil uji hipotesis didapat nilai sig= 0,000<0,05 berarti signifikan maka Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi ada hubungan core stability dengan balance yaitu melalui uji koefisien detrminasi R2 = 0,579. Dengan demikian hubungan sebesar koefisien kontribusi (K) = R2 X 100%, maka 0,363 X 100% = 36,3%
Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa latihan core stability memiliki hubungan yang signifikan terhadap daya tahan (endurance) dan keseimbangan (balance) pada pemain sepakbola, dengan menggunakan tes McGill core endurance test, bleep test, dan star exurcion balance test.
Kata Kunci: Core stability, endurance, balance